No Induk Ktp Berapa Digit
Kenapa Istilah Digit Viral?
Istilah atau kata digit sebenarnya sudah sangat sering digunakan terutama bagi anak sekolah dan kuliah yang belajar matematika. Selanjutnya dalam dalam praktik kehidupan sehari-hari, kata digit sering digunakan untuk menyebut jumlah barang, kode, atau objek tertentu yang berbentuk angka.
Namun, istilah digit menjadi viral dan diperbincangkan banyak orang ketika membicarakan soal gaji. Sebagai suatu pencapaian yang prestisius, nominal gaji kerap digunakan oleh orang tertentu untuk pamer alias flexing di sosial media. Nah, dari sinilah mulai kegaduhan terjadi di linimasa sosial media dengan pembahasan digit gaji seseorang.
Meski begitu, masih banyak yang menjadikan digit gaji seseorang adalah tolok ukur atau target yang harus dicapai suatu hari nanti. Apalagi banyak anak-anak muda yang sudah mendapatkan gaji di angka 2 hingga 3 digit, entah itu karena dukungan finansial orang tua atau jerih payah sendiri merintis dari nol.
Penjelasan Lengkap Soal Digit
Digit merupakan simbol tunggal dalam representasi angka. Selain 3 digit, sebenarnya ada juga 1 digit, 2 digit, 4 digit, dan seterusnya. Fungsi digit dalam angka bisa mewakili nilai tempat dan nominal.
Nilai tempat adalah nilai dari suatu tempat bilangan tertentu yang biasanya dimulai dari sebelah kanan, seperti satuan, puluhan, ratusan, dan seterusnya. Contoh, nilai tempat 7 dalam 570 adalah 7x10=70 alias puluhan. Sedangkan nilai tempat 5 adalah 5x100=500 alias ratusan. Sementara, nilai nominal secara sederhana didefinisikan sebagai digit itu sendiri dalam suatu angka. Misalnya, nilai tempat 9 dalam 930 adalah 9.
Contoh penggunaan digit
Ada banyak macam penyebutan digit, seperti 1 digit, 2 digit, 3 digit, dan seterusnya. Setiap angka tersebut terdiri dari satu digit.
Contohnya, angka 2 adalah 1 digit karena terdiri dari satu angka. Sementara itu, 45 adalah 2 digit karena tersusun dari dua angka, yakni 4 dan 5.
Kemudian, 820 adalah 3 digit karena tersusun dari tiga angka, yakni 8 ratusan, 2 puluhan, dan 0 satuan.
Perlu diketahui, satuan digit tidak dianggap apabila terdapat angka 0 di bagian depan. Contohnya, 091 bukan 3 digit karena angka 0 di depan tidak disertakan dalam penyebutan satu bilangan.
091 merupakan 2 digit karena dianggap hanya terdiri dari angka 9 dan 1 saja.
Namun, angka 0 di tengah tidak menggugurkan istilah digitnya. Contohnya, 406 adalah 3 digit karena terdiri dari 4 ratusan, 0 puluhan, dan 6 satuan. Agar tidak bingung, berikut adalah beberapa contohnya:
Video: Utang Pinjol Masih Menggurita Jelang Nataru, Ini Cara Lepasnya!
Nomor NIK yang tertulis dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan dokumen lainnya bukanlah nomor yang dibuat secara acak. Ada kode tersendiri yang membuat orang lain bisa mengetahui tempat tinggal, tanggal lahir, hingga jenis kelamin seseorang.
Dikutip dari laman resmi Kementerian Dalam Negeri, nomor KTP atau NIK adalah nomor identitas yang bersifat unik atau khas, tunggal, dan melekat pada seseorang yang terdaftar sebagai warga negara Indonesia. Artinya, tidak akan ada orang yang memiliki NIK yang sama dengan orang lain.
Penerapan NIK secara menyeluruh di Indonesia dilakukan pada tahun 2004 setelah adanya Keputusan Presiden Nomor 88 Tahun 2004 tentang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
NIK pada seseorang telah muncul sejak orang itu lahir dan tercatat dalam data kependudukan. Jadi, nomor di KTP sebenarnya bukan nomor yang baru muncul ketika seseorang membuat KTP.
Nomor pada KTP merupakan nomor pribadi yang perlu dirahasiakan dari orang lain. NIK ini mengandung kode tertentu yang berisi informasi pribadi seseorang. Lantas, informasi apa saja yang terkandung dalam NIK? Berikut penjelasannya.
Jadi, 3 Digit Berapa Rupiah?
Sejatinya, 3 digit adalah bilangan yang tersusun dari 3 angka saja alias ratusan. Namun, beda halnya pengertian 3 digit dalam nominal gaji. Jadi, 3 digit pada nominal gaji merujuk pada ratusan juta rupiah. Sebagai contoh, gaji A adalah 3 digit berarti dirinya mendapatkan penghasilan di angka sekitar Rp100.000.000-999.000.000 (Rp100-999 juta).
Jika 3 digit sama dengan ratusan juta rupiah, 2 digit lebih rendah sedikit yang berarti setara puluhan juta rupiah. Misalnya, gaji di perusahaan X menyentuh 2 digit per bulan. Berarti, gaji per bulan di perusahaan tersebut berada di kisaran Rp10.000.000-99.000.000 (Rp10-99 juta).
Jadi, digit dalam rupiah hampir mirip dengan penggunaan sebenarnya yang melambangkan satuan, ratusan, jutaan, dan seterusnya. Hanya saja, 1 digit dalam nominal gaji dimulai langsung dari bilangan yang melambangkan jutaan. Contohnya, 1 digit adalah jutaan rupiah, 2 digit merupakan puluhan juta, 3 digit mewakili ratusan juta, dan seterusnya.
Saksikan video di bawah ini:
Apa Itu Digit dan Sejarahnya
Pada KBBI juga terdapat artian digit, yakni letak angka pada bilangan, angka Arab dari 0-9, atau angka yang tidak merujuk kepada sistem desimal, misalnya nomor telepon. Digit adalah representasi dari angka.
Menurut Kamus Merriam-Webster, kata digit berasal dari masa Bahasa Inggris Pertengahan (Middle English). Kata ini diambil dari bahasa latin digitus yang berarti jari-jari tangan atau kaki sebagai ukuran untuk menunjuk. Sebutan ini merujuk pada bilangan bulat kurang dari sepuluh. Penggunaan kata digit pertama yang diketahui ada pada abad ke-14.
Digit sebenarnya sudah cukup familiar sejak kita masih duduk di bangku sekolah. Pada kehidupan sehari-hari, digit sering digunakan untuk menyebut jumlah barang, kode, atau objek tertentu yang berbentuk angka.
Akhir-akhir ini, istilah digit menjadi pengganti jumlah angka depan sebuah gaji. Sehingga digit digunakan untuk menyamarkan nominal tepat sebuah gaji, tapi mampu menggambarkan apakah gaji tersebut cukup besar atau belum.
Apa Itu Digit dan Bagaimana Sejarahnya?
Setelah paham pengertian gaji, mari masuk ke penjelasan soal digit yang sangat sering disebut-sebut saat membicarakan gaji. Bahkan, jumlah digit gaji seseorang tak jarang membuat insecure hingga overthinking beberapa pihak.
Berdasarkan penjelasan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), digit diartikan sebagai letak angka pada bilangan atau angka Arab dari 0-9 alias setiap angka dalam deret angka yang tidak merujuk kepada sistem desimal, misalnya nomor telepon.
Dengan kata lain, digit adalah sebuah simbol alias representasi dari angka. Digit digunakan pada bilangan untuk menggambarkan bilangan bulat atau riil. Jika ditilik dari sejarahnya, digit berasal dari bahasa latin kuno (digita) yang berarti 10 jari tangan manusia, ini berhubungan dengan sistem bilangan basis 10.
Sementara, menurut Kamus AS Merriam-Webster, kata digit berasal dari masa Bahasa Inggris Pertengahan (Middle English) dan diambil dari bahasa latin digitus yang berarti jari-jari tangan/kaki atau sesuatu yang digunakan untuk menunjuk. Penggunaan kata digit pertama yang diketahui ada pada abad ke-14.
Arti dari tiga digit dalam rupiah
Lalu apa makna dari tiga digit dalam rupiah? Sederhana saja, 3 digit adalah bilangan yang tersusun dari 3 angka atau angka ratusan.
Namun, dalam konteks uang atau gaji, 3 digit sering kali merujuk pada ratusan juta rupiah.
Contohnya, seseorang yang memiliki gaji 3 digit berarti memiliki penghasilan di angka mulai dari Rp100.000.000 (seratus juta rupiah) hingga Rp999.000.000 (sembilan ratus sembilan puluh sembilan juta rupiah).
Bisa dibilang, istilah ini digunakan dalam konteks nilai mata uang rupiah sebagai salah satu cara untuk menyederhanakan informasi mengenai angka atau jumlah uang yang besar.
Demikian adalah jawaban dari pertanyaan 3 digit berapa rupiah. Semoga bermanfaat.
Jakarta, CNBC Indonesia - Pernahkah Anda bertanya soal gaji teman? Saat mendengar jawabannya, Anda mungkin kaget ternyata gaji mereka menyentuh 3 digit. Penyebutan nominal gaji memang sensitif, akhirnya istilah 2 atau 3 digit dipakai sebagai pengganti yang dianggap setara. Lantas, sebenarnya 3 digit berapa rupiah? Ini penjelasan dan contoh penggunaannya.
Digit dan gaji adalah pembahasan soal angka. Angka merupakan salah satu elemen dasar dalam matematika. Meski Anda mungkin benci dengan hitung-hitungan, penggunaan istilah matematika seperti digit penting untuk diketahui. Apalagi ketika sudah masuk ke dunia kerja dan bersinggungan dengan gaji yang merupakan pundi-pundi uang penyambung hidup.
Sebelum masuk lebih dalam ke penjelasan dan contoh penggunaan istilah digit, alangkah lebih baiknya memahami dulu pengertian gaji. Istilah gaji adalah hal yang umum bagi Anda dengan pengalaman segudang di dunia kerja. Namun, bagi para fresh graduate mungkin belum sepenuhnya paham soal definisi gaji.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), gaji diartikan sebagai upah kerja yang dibayar dalam jangka waktu yang tetap atau balas jasa yang diterima oleh pekerja dalam bentuk uang berdasarkan waktu tertentu.
Sederhananya, gaji adalah biaya periodik yang dikeluarkan oleh perusahaan sebagai imbalan kepada para karyawan yang telah selesai melaksanakan kewajiban kerja. Biasanya, gaji dibayarkan oleh perusahaan dalam periode per bulan.
Contoh Cara Membaca NIK
Untuk memahami tentang arti nomor yang tertera di KTP, berikut sebagai contoh: NIK 3471035512010999
34: berarti warga Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta71: berarti warga Kota Yogyakarta03: berarti warga Kemantren Gondokusuman55: berarti tanggal lahir 15 (karena angka yang tertera di atas 40, berarti jenis kelaminnya perempuan)12: berarti bulan lahir Desember01: berarti tahun lahir 20010999: berarti urutan nomor 999 dalam sistem pendaftaran
Nah, itulah penjelasan arti 16 digit nomor NIK KTP lengkap dengan cara membacanya. Semoga informasi ini bermanfaat, Dab!
Artikel ini ditulis oleh Ridwan Luhur Pambudi, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
Penyebutan digit dapat bermacam-macam, seperti 1 digit, 2 digit, 3 digit dan seterusnya. Setiap angka tersebut merujuk pada jumlah simbol angka yang membentuk bilangan tersebut. Sebagai contoh, angka 7 adalah 1 digit karena hanya terdiri dari satu angka, yaitu 7.
Angka ini merupakan representasi dasar dari apa yang dimaksud dengan 1 digit—satu simbol angka yang berdiri sendiri. Ketika kita melihat angka 36, ini adalah contoh dari 2 digit, karena terdiri dari dua angka, yaitu 3 dan 6. Setiap angka dalam bilangan ini menambah kompleksitas dan nilai dari bilangan tersebut.
Bilangan 579 adalah contoh dari 3 digit karena terdiri dari tiga angka: 5 (ratusan), 7 (puluhan), dan 9 (satuan). Dalam hal ini, setiap angka memiliki tempat nilai yang menentukan posisi dan kontribusi nilai terhadap keseluruhan bilangan. Namun, penting untuk dicatat bahwa jika angka 0 berada di depan, hal ini tidak mengubah jumlah digit bilangan tersebut secara efektif.
Misalnya, angka 057, meskipun secara teknis terdiri dari tiga simbol angka, tetap dianggap sebagai bilangan 2 digit. Ini karena angka 0 di depan tidak menambah nilai numerik dari bilangan tersebut. Oleh karena itu, 057 secara matematis setara dengan 57, yang hanya memiliki dua angka signifikan: 5 dan 7.
Sebaliknya, angka 0 yang berada di tengah atau akhir bilangan tidak mengubah jumlah digitnya. Contoh yang baik adalah angka 708. Ini tetap merupakan bilangan dengan 3 digit angka karena 0 di tengah memiliki peran penting dalam menentukan nilai puluhan dari bilangan tersebut. Demikian pula, angka 980 juga merupakan bilangan 3 digit. Dalam hal ini, 0 berada di posisi satuan, dan bilangan tersebut secara keseluruhan terdiri dari tiga angka signifikan.
Menguasai konsep ini juga membantu dalam komunikasi, terutama ketika berhubungan dengan topik yang memerlukan ketelitian dalam penyebutan jumlah atau nilai. Misalnya, dalam konteks ekonomi atau gaji, istilah "digit" sering digunakan untuk menggambarkan besaran tertentu. Memahami bahwa gaji "3 digit" berarti berkisar antara 100 juta hingga 999 juta rupiah, memberikan kita gambaran yang jelas tentang rentang nilai tersebut.
Berikut contoh lengkap penggunaan digit:
Digit merupakan simbol tunggal yang digunakan dalam representasi angka. Selain 3 digit, sebenarnya ada juga 1 digit, 2 digit, 4 digit, dan seterusnya, yang semuanya memainkan peran penting dalam sistem penomoran. Fungsi digit dalam angka dapat mewakili nilai tempat serta nominal, memberikan makna tertentu kepada angka tersebut dalam konteks matematis maupun praktis.
Nilai tempat merujuk pada nilai dari suatu digit berdasarkan posisinya dalam angka, biasanya dimulai dari sebelah kanan, seperti satuan, puluhan, ratusan, dan seterusnya. Misalnya, dalam angka 570, nilai tempat dari digit 7 adalah 7x10=70, yang mewakili puluhan, sementara nilai tempat dari digit 5 adalah 5x100=500, yang mewakili ratusan. Sedangkan nilai nominal secara sederhana adalah digit itu sendiri dalam suatu angka, misalnya, dalam angka 930, nilai nominal dari digit 9 adalah 9.
Jadi 3 digit berapa juta jika berdasarkan gaji merujuk pada ratusan juta rupiah. Sebagai contoh, jika seseorang menyebut bahwa gaji mereka adalah 3 digit, itu berarti mereka mendapatkan penghasilan dalam rentang Rp100.000.000 hingga Rp999.000.000 (Rp100 juta hingga Rp999 juta). Sebaliknya, jika kita berbicara tentang gaji dengan 2 digit, ini berarti setara dengan puluhan juta rupiah. Misalnya, jika gaji di perusahaan X disebutkan mencapai 2 digit per bulan, maka gaji tersebut berada dalam kisaran Rp10.000.000 hingga Rp99.000.000 (Rp10 juta hingga Rp99 juta).
Jika mendengar gaji dengan besaran gaji tiga digit, pasti banyak orang akan tergiur. Bagaimana tidak, membayangkan mendapat ratusan juta rupiah hasil bekerja setiap bulan.
Lalu sebetulnya berapa nominal persisnya untuk istilah gaji tiga digit? Simak berikut penjelasannya.
Menurut Moeheriono dalam buku Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi Edisi Revisi, gaji (salary) diartikan sebagai bentuk balas jasa atau penghargaan yang diberikan secara teratur kepada seorang karyawan atas jasa dan hasil kerjanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gaji atau upah merupakan bentuk kompensasi. Imbalan jasa ini diberikan secara teratur atas kinerja seorang pegawai. Dijelaskan juga bahwa perbedaan gaji dan upah terletak pada kuatnya ikatan kerja dan jangka waktu penerimaannya saja.
Seseorang menerima gaji apabila ikatan kerjanya kuat, sedangkan seseorang menerima upah apabila ikatan kerjanya kurang kuat. Dilihat dari jangka waktu penerimaannya, gaji pada umumnya diberikan pada setiap akhir bulan, sedangkan upah diberikan pada setiap hari ataupun setiap minggu.
Sementara dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), gaji diartikan sebagai upah kerja yang dibayar dalam waktu yang tetap atau balas jasa yang diterima pekerja dalam bentuk uang berdasarkan waktu tertentu.
Digit Berapa Rupiah?
Jika membahas digit dari sisi mata uang dan gaji, terdapat sejumlah perbedaan detikers. Jadi, cara menyebutnya dimulai dari angka paling depan dalam nominal gaji.
Contoh, gaji Budi sebesar Rp 15.000.000. Artinya, gaji Budi senilai 2 digit karena angka paling depan di gajinya adalah 15, yang mana angka tersebut sudah masuk dalam kelompok 2 digit (10-99).
Dengan begitu, untuk menjawab pertanyaan 2 digit berapa Rupiah sama dengan jumlah uang sebesar Rp 10.000.000 hingga Rp 99.000.000.